Menko PMK RI Ucapkan Terimakasih Kepada Gubernur Ansar

PROKEPRI.COM, BINTAN – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) RI, Muhadjir Effendy mengucapkan terimakasih kepada Gubernur Kepri H Ansar Ahmad
“Telah berkolaborasi secara baik, terutama terkait penanganan pandemi covid 19 lalu. Juga terkait koordinasi urusan pembangunan manusia dan juga kebudayaan. Dimana kita terus melakukan koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian urusan pembangunan manusia dan kebudayaan di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri,red), “kata Muhadjir didampingi Ansar menghadiri halal bihalal Pengurus Wilayah Muhammadiyah Provinsi Kepri di Masjid Hamka, Batu Aji, Kota Batam, Ahad (5/5/2024).
Muhadjir menyampaikan, keluarga besar Muhammadiyah mesti bisa ikut ambil bagian dalam upaya pembangunan terutama di Kota Batam. Salah satunya melalui bidang pendidikan yakni pendirian sekolah dan universitas hingga kesehaatan dengan hadirnya rumah sakit.
“Bahkan kita juga mesti masuk pada bidang sosial seperti pendirian panti asuhan dan panti jompo, juga terus kita kembangkan, ” ajak Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah ini.
Menurut Muhadjir, Kota Batam diproyeksikan kedepan akan menjadi kota megapolitan nomor 2 setelah Jakarta.
“Jadi nanti bukan lagi Surabaya dan juga Medan. Melainkan Kota Batam dengan berbagai fasilitas pendukung investasinya, akan bisa menggeser kemajuan kota besar lain di tanah air dan saya harap Muhammadiyah Kepri bisa ikut ambil bagian didalamnya,” pinta Muhadjir.
Ditempat yang sama, Gubernur Ansar mengaku bersyukur, karena di tengah kesibukan, Menko PMK RI Muhadjir Effendy, masih berkenan untuk hadir ke Kepri dalam rangka melaksanakan kegiatan halal bihalal keluarga besar Muhammadiyah.
Ansar mengatakan, Provinsi Kepri sejauh ini terus melakukan berbagai langkah percepatan pembangunan. Dimana salah satunya adalah Indeks Pembangunan Manusia. Yang mana Kepri menempati urutan pertama di wilayah Sumatera dan ketiga secara nasional.
“Di mana pada tahun 2022 angka IPM Kepri berada di 78,48 persen dan mengalami kenaikan pada tahun 2023 menjadi 79,08 persen, atau meningkat sebesar 0,76 persen ” jelasnya.
Juga dengan indeks kerukunan umat beragama, dimana sambung Ansar, Kepri menempati urutan pertama secara nasional pada tahun 2022 lalu, di angka 85,79 poin. Meski begitu di tahun 2023 sedikit mengalami penurunan ke posisi kedua dengan nilai 83, 58 poin.
“Kita berada dibawah Provinsi NTT. Tapi kita tetap bersyukur, karena masih berada pada posisi tiga terbaik se- Indonesia,”bebernya lagi.
Meski begitu, Ansar menyatakan keyakinannya bersama-sama membangun Kepri yang dicintai ini, termasuk dari keluarga besar Muhammadiyah.
“Berbagai capaian pembangunan bisa terus kita lakukan, kontribusi dan sumbang sih pembanguan dari Muhammadiyah sudah sangat luar biasa” pungkasnya.
Hadir pada kesempatan tersebut Anggota DPR RI Asman Abnur, Deputi 2 dan 6 Kemenko PMK RI, Presiden Muhammadiyah Singapura, Tim Percepatan Pembangunan, Kepala OPD Pemerintah Provinsi Kepri, Pimpinan Muhammadiyah dan Aisyah Se-Kepri, Pengurus Lazimu dan keluarga besar Muhammadiyah. (odi)